Tirta Lie adalah Pria yang Pernah Makan Seribu Bakmi-Pernahkah Anda makan seribu mangkuk bakmi? Tapi ada orang yang pernah makan seribu bakmi, meski tentu tidak dalam sekali makan.
Dia adalah Tirta Lie.
Awalnya kulineran adalah pekerjaan iseng semata. Sebab dia bekerja di bidang
elektronik. Namun setelah mencoba untuk pertama kalinya tahun lalu merasa
ketagihan. Dalam seminggu, dia pasti memakan dua atau tiga bakmi. Cerita
bermula saat ia yang gemar olahraga bersepeda di pagi hari kelaparan setelah
mengayuh sepeda dengan jarak yang tidak dekat.
Bisa dari rumahnya di Gajah Mada sampai ke Lebak Bulus.
Keluar rumah pukul lima pagi dan selesai bersepeda pukul tujuh sudah mulai
lapar. Jadilah ia mencari sarapan. Kala pagi hari pilihannya hanya nasi uduk,
bubur ayam dan bakmi. Jika nasi uduk kekenyangan, bubur begitu-begitu akhirnya
saja, saya pilih bakmi.
Dari mulai satu bakmi ia pun mencoba hingga sampai seribu
bakmi. Ia pun mendapatkan rekor MURI untuk Pengunjung dan Peresensi Rasa Bakmi
Terbanyak. Sementara orang di Indoensia yang makan bakmi hampir seribu tempat.
Itu saya kumpulkan semua. Saya foto. Saya ulas.
Sebenarnya basic saya bukan orang kuliner. Karena perjalanan
saya itu akhirnya nyambung. Saya buat blog. Blog terkenal, sampai blog saya
jadi kamus. Siapapun mau makan bakmi keluar semua ada 600 lokasi bakmi dalam
kategori besar yang saya masukkan. Sementara untuk bakmi yang rasanya kurang memadai,
ia tidak menuliskannya.
Awalnya ia mencicipi bakmi seketemunya saja. Tapi kini justru
para pedagang bakmi yang mencarinya. Jika Tirta
Lie nau makan disini musti pagi sepagi jam operasionalnya pasar pejagalan
karena ko alau nya langsung masak semua makanan yang dijual. Semua masakan yang
dibuat setelah matang ditaruh dibaskom.
Apakah Tirta Lie adalah Pria yang Pernah Makan Seribu Bakmi?
Sementara yang enak memang langsung makan ditempat tapi
berhubung tempatnya sempit ya kalau lagi rame makannya bisa joinan. Sementara
ini adalah salah satu kuliner bakmi dapat ditemukan mulai dari bakmi di kaki
lima, rumah makan, hingga restoran. Namun terkadang para pembeli lupa cara
menikmati bakmi tersebut dengan benar.
Spesialis bakmi seorang food blogger, Tirta Lie menjelaskan
cara yang benar untuk dilakukan kala Anda menikmati bakmi. Jika makan bakmi,
jangan dikasih sambal atau dikasih apa pun. Pertama kali kita makan bakminya
dulu, rasakan mi-nya. Sementara Lie saat ditemui di festival bakmi, Festival
Tirta Lie 2 di Mall Of Indonesia.
Dari Bakmi Unik hingga Sehat Ada di Tirta Lie Festival 2 Ia
menjelaskan saat ini banyak pedagang bakmi yang mengelabui rasa bakmi dengan
hidangan topping yang menarik. Maka dari itu, pembeli pun harus pintar-pintar
memilih. Bakmi kan makan mi, bukan dagingnya.
Meski topping -nya banyak, yang didahulukan adalah mi. Saya
biasanya lihat dari cara bikin dan wanginya, kalau bikinnya asal-asalan pasti
nggak enak. Kalau mi sudah sempurna, maka semuanya sempurna. Tetapi bagi dia,
hal yang pertama perhatikan kala menikmati bakmi dimulai dari bahan yang
digunakan, tekstur mi, dan bagaimana cara penjual merebus mi tersebut.
Sebab, kata dia, tepung yang digunakan untuk mi juga memiliki
peran untuk menghasilkan tekstur mi yang baik. Jika Anda telah menyimpan cara
pembuatan juga menghirup aroma bakmi tersebut, Tirta Lie menyebutkan agar tak lupa mengaduk mi itu sendiri.
